SUARAPOST.ID, PARLEMEN – Beni Nento yang juga merupakan ketua Komisi III DPRD Kabupaten Pohuwato, mengawal langsung proses penyaluran bantuan bagi pelaku (Usaha mikro kecil menengah) UMKM yang berlangsung di Dinas Perindagkop. Kamis, (30/11/2023).
“Terkait bantuan UMKM, kita mengawal ini demi masyarakat di Kabupaten Pohuwato itu sendiri,” kata Beni saat memulai proses wawancara kepada awak media ini.
Kemudian dijelaskan Beni Nento, bantuan tersebut berasal dari anggaran insentif daerah (DID), sehingganya beberapa paket bantuan itu, diharapkan dapat membantu masyarakat khususnya pelaku UMKM.
“DPRD Pohuwato memberikan apresiasi, karena ini adalah anggaran DID. Kita kawal dan semoga bisa membantu masyarakat khususnya bagi UMKM kios, penjual nasi kuning, dan penjual kue,” harap Beni Nento.
Sebelumnya, penyerahan bantuan bagi pelaku UMKM di Pohuwato itu, diserahkan secara simbolis Bupati Pohuwato, Saipul A Mbuinga, pada Rabu, (20/11/2023), kemarin.
Dikatakan Saipul, apa yang diserahkan saat ini merupakan bantuan dari pemerintah pusat yang bersumber dari Dana Insentif Daerah (DID) Fiskal atas penilaian kinerja oleh pemerintah pusat ke pemerintah daerah.
“Dari 569 kabupaten kota, hanya 26 kabupaten mendapatkan alokasi anggaran DID, termasuk Kabupaten Pohuwato tercinta. DID ini hanya untuk diperuntukkan pada bantuan khusus peningkatan ekonomi kemasyarakatan dan tidak untuk perjalanan dinas, bukan untuk gaji pegawai dan lainnya,” ucap Saipul A Mbuinga.
Sementara itu, Kadis Perindagkop dan UKM, Ibrahim Kiraman melaporkan, penerima bantuan sebanyak 562 yang terdiri dari bantuan kios, bahan makanan, bantuan penjual kue yang tersebar di seluruh kecamatan se-Kabupaten Pohuwato.
Adapun rincian bantuan yakni, bahan-bahan kue sebanyak 118 orang, bantuan bahan-bahan kios 186 orang, bantuan bahan-bahan makanan 250 orang, tenda dan kursi 3 orang dan bantuan panstup 5 orang.
Laporan : Tim Suarapost.id
