DaerahParlemen

Wabah PMK Ancam Peternakan Pohuwato, Nirwan Due Warning Pemerintah untuk Segera Bertindak

SUARAPOST.ID – Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Pohuwato, Nirwan Due, mendesak Pemerintah Daerah, khususnya Dinas Pertanian, untuk segera mengambil langkah antisipatif dalam menghadapi wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) yang diduga menjadi penyebab kematian sejumlah ternak sapi di wilayah Pohuwato.

“Saya beberapa waktu terakhir banyak menerima laporan dari para peternak yang menyampaikan bahwa sapi-sapi mereka mati dengan gejala yang dicurigai mengarah ke penyakit mulut dan kuku,” ujar Nirwan kepada media, Minggu (01/12/2024.

Menurut Nirwan, jika benar PMK menjadi penyebab utama, hal ini harus ditangani serius mengingat daya sebar virus tersebut yang sangat cepat. Selain itu, minimnya pengetahuan para peternak mengenai cara mengantisipasi dan mengobati penyakit ini menambah tingkat kerentanan terhadap wabah tersebut.

“Kami berharap pemerintah daerah dan pemerintah provinsi memberikan perhatian khusus terhadap kejadian ini. Apalagi pemerintah provinsi telah banyak memberikan bantuan ternak sapi dan program asuransi ternak sapi di Pohuwato,” lanjutnya.

Nirwan menyarankan beberapa langkah yang dapat dilakukan, antara lain sosialisasi kepada peternak mengenai pencegahan dan penanganan wabah, serta mempermudah proses pengurusan klaim asuransi kematian ternak bagi peserta yang terdampak.

“Dukungan nyata seperti ini sangat dibutuhkan agar para peternak tidak merasa sendiri dalam menghadapi situasi sulit seperti ini,” tegasnya.

Nirwan juga meminta sinergi antara pemerintah daerah dan provinsi untuk memastikan masalah ini segera ditangani sehingga tidak berdampak luas pada sektor peternakan di Pohuwato.//(G.Kaco)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button