SUARAPOST.ID – Anggota DPRD Pohuwato, Otan Mamu, menyoroti minimnya perhatian pemerintah daerah terhadap penanganan banjir yang kerap melanda sejumlah desa di Kecamatan Paguat. Hal itu disampaikan Otan saat meninjau langsung kondisi warga terdampak banjir di Desa Soginti, Minggu malam (15/12/2024).
“Dari pantauan saya di lapangan, pemerintah daerah terlihat kurang hadir. Pihak terkait pun tidak tampak di lokasi bencana,” ujar Otan.
Ia menambahkan, dalam situasi seperti ini, setidaknya pemerintah daerah perlu hadir bersama rakyat untuk memberikan bantuan dan solusi konkret bagi korban banjir.
Otan mengungkapkan bahwa masalah banjir di Desa Soginti telah menjadi keluhan masyarakat sejak lama. Saat reses di desa tersebut seminggu sebelumnya, warga kembali menyampaikan aspirasi yang sama.
“Ketika kampanye pasangan calon bupati, isu banjir ini juga menjadi salah satu yang paling sering disampaikan masyarakat. Masalah banjir di Soginti sudah bertahun-tahun terjadi tanpa penyelesaian yang memadai. Harapan saya, kali ini penanganannya bisa lebih cepat,” tegas Otan.
Ia juga meminta agar tidak ada lagi dalih mengenai persoalan lahan yang menghambat upaya penanganan banjir. “Mari kita berkolaborasi untuk menyelesaikan masalah ini. Banjir ini sudah sangat berlarut-larut. Saya melihat sendiri, sekolah MTs Negeri 1 Pohuwato penuh lumpur akibat banjir. Tentunya, kondisi ini membuat proses belajar mengajar terganggu,” tutupnya.
Otan berharap, pemerintah daerah segera mengambil langkah konkret untuk mencegah banjir yang terus berulang dan memberikan solusi jangka panjang bagi warga terdampak.// (Kaco)