SUARAPOST.ID – Kondisi jalan utama yang menghubungkan Desa Sandalan dan Randangan, Kabupaten Pohuwato, terus menjadi keluhan warga. Jalan yang rusak parah dan berlumpur saat musim hujan sudah menjadi pemandangan sehari-hari selama tujuh tahun terakhir.
Narwi, salah satu warga Sandalan, mengungkapkan, jalan tersebut sangat menyulitkan aktivitas masyarakat, terutama bagi petani yang bergantung pada jalur itu untuk mengangkut hasil panen.
“Kondisinya sudah tujuh tahun begini, belum ada peningkatan atau penambahan sama sekali. Kami sangat berharap ada perhatian dari pemerintah,” ujar Narwi dikutip media harianpost.id.
Narwi menambahkan, setidaknya perlu ada upaya penimbunan sementara agar jalan bisa lebih layak digunakan oleh warga.
Menanggapi aspirasi warga Sandalan, Bupati Pohuwato Saipul Mbuinga menyatakan bahwa usulan peningkatan jalan Randangan-Sandalan telah diajukan ke Balai Jalan.
“Ini sudah masuk dalam usulan pembangunan, dan kami terus berkoordinasi untuk mengawal realisasinya,” kata Saipul saat dikonfirmasi oleh awak media ini pada Selasa, (21/1/2024).
Bupati juga menjelaskan bahwa ada dua ruas jalan yang menjadi prioritas pemerintah saat ini. Selain Randangan-Sandalan, jalan Molamahu-Hutamoputi juga masuk dalam daftar perbaikan.
“Dua ruas ini menjadi fokus kami untuk menjawab kebutuhan masyarakat. Kami akan terus dorong agar segera terealisasi,” tegasnya.
