BeritaBreaking NewsParlemenPohuwato

Tagihan Lancar, Air Mandek! Warga Torosiaje Protes ke DPRD, Tomi: Kami Akan RDP

SUARAPOST.ID – Anggota DPRD Pohuwato, Tomi R. Umar, menggelar reses di Desa Torosiaje Jaya, Kecamatan Popayato, Selasa (4/2/2025), untuk menyerap aspirasi masyarakat.

Reses anggota Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini turut dihadiri perwakilan Dinas Pariwisata dan Dinas Perikanan Pohuwato, serta pemerintah kecamatan dan desa se-Torosiaje serumpun.

Dalam pertemuan tersebut, masyarakat mengemukakan sejumlah persoalan mendesak, di antaranya pembangunan pagar di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Torosiaje serumpun, peningkatan akses jalan menuju TPU, insentif bagi imam dan pemangku adat, serta pengembangan destinasi wisata. Namun, persoalan air bersih menjadi keluhan utama warga.

Warga mengeluhkan kualitas air yang sering keruh dan pasokan yang kerap terhenti dalam lima bulan terakhir, meskipun mereka tetap diwajibkan membayar tagihan. Selain itu, sistem pembayaran PDAM juga menjadi sorotan, karena masyarakat merasa tidak mendapat transparansi mengenai volume air yang digunakan dan tagihan yang harus dibayarkan.

“Masyarakat diminta membayar tagihan, tapi pelayanan air sering terputus. Kami juga tidak tahu berapa volume air yang kami pakai karena tidak ada kejelasan,” ungkap salah satu warga.

Menanggapi hal ini, Tomi R. Umar menegaskan komitmennya untuk membawa permasalahan tersebut ke DPRD melalui Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan pihak terkait.

“Aspirasi ini saya tampung dan akan kami bahas di DPRD. Kami akan menghadirkan pihak terkait dalam forum RDP untuk mencari solusi atas keluhan masyarakat Torosiaje serumpun,” tegas Tomi.

Selain masalah air, warga juga berharap pemerintah daerah lebih serius mengembangkan potensi wisata Torosiaje serumpun. Meski memiliki daya tarik wisata yang khas, warga menilai pengelolaan dan pengembangannya masih minim perhatian dari pemerintah.

“Torosiaje serumpun punya potensi besar dalam sektor pariwisata. Sayangnya, belum ada upaya serius dari pemerintah daerah untuk mengembangkannya agar bisa meningkatkan pendapatan masyarakat,” kata seorang warga.

Merespons hal tersebut, Tomi berjanji akan mendorong Dinas Pariwisata untuk lebih aktif dalam mengembangkan sektor pariwisata di wilayah tersebut.

“Ini menjadi catatan penting yang akan kami sampaikan kepada pemerintah daerah melalui OPD terkait. Kami ingin Torosiaje serumpun benar-benar dikelola dengan baik agar bisa memberikan dampak ekonomi bagi masyarakat,” ujarnya.

Tomi menambahkan, seluruh aspirasi yang disampaikan warga akan menjadi bahan pertimbangan DPRD dalam menentukan program prioritas ke depan.

“Kami akan mengawal aspirasi ini dan menyampaikannya dalam pembahasan pokok-pokok pikiran DPRD. Kami berharap semua yang diusulkan bisa direalisasikan secara bertahap,” pungkasnya.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button