SUARAPOST.ID _ Uten Umar dan Abdul Hamid Sukoli, menjadi keterwakilan penambang Pohuwato yang bakal menyuarakan semua aspirasi para penambang lokal di gelaran Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama komisi VII DPR-RI.
Berdasarkan surat undangan yang diperoleh awak media ini, rencana RDP bakal digelar besok tanggal 2 Oktober 2023. Tak hanya itu, RDP tersebut akan mengahdirkan plt, Dirjen Minerba ESDM RI, PJ Gubernur Provinsi Gorontalo, Direktur Utama PT. Merdeka Cooper Gold, Bupati Kabupaten Pohuwato.
Ini menandakan, bahwa kisruh pertambangan di Pohuwato mendapatkan atensi penuh dari DPR RI dan menjadi salah satu isu yang harus segera dicarikan solusi demi stabilitas daerah Pohuwato.
Pada dasarnya, tragedi 21 September hingga berujung pembakaran Kantor Bupati Pohuwato oleh aliansi ahli waris penambang menjadi sejarah tersendiri bagi Kabupaten berjuluk Bumi Panua.
Untuk perwakilan penambang, diwakili langsung Uten Umar selaku Aliansi Masyarakat lingkar tambang Pohuwato, sedangkan Abdul Hamid Sukoli selaku tokoh masyarakat Kecamatan Buntulia, Kabupaten Pohuwato, Provinsi Gorontalo.
Sebelumnya, Uten Umar pada demontrasi yang berlangsung di Mapolres Pohuwato pada (30/9/2023) kemarin mengaku, bahwa semua persoalan pertambangan di Pohuwato akan di suarakan melalui forum Rapat Dengar Pendapat.
“Kami dari aliansi berangkat ke Jakarta akan menghadiri rapat dengar pendapat DPR RI di komisi VII. Disana dihadiri pihak perusahaan dan pihak Dirjen minerba, jadi semua tuntutan penambang kami akan sampaikan disana, jika kemudian tidak menemukan solusi disana, maka 20 ribu gabungan massa aksi itu akan kami hadirkan lagi di depan Polres,” terang Uten Umar. (GK)
